Manado – Peningkatan sektor perekonomian saat ini masih menjadi fokus utama Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara. Berbagai upaya dilakukan untuk meningkatkan kualitas perekonomian di Bumi Nyiur Melambai. Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara melalui Dinas Koperasi dan UKM melakukan upaya peningkatan ekonomi salah satunya melalui Pelatihan UMKM.
Pelatihan UMKM yang dilakukan Diskop UKM biasanya dilaksanakan untuk para pelaku usaha yang bergerak di sektor mikro, kecil, dan menengah. Namun, ada yang berbeda pada Rakerwil BKMT Sulut 2024. Dalam acara tersebut, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulut Tahlis Gallang, S.I.P., M.M, mengatakan siap memfasilitasi pelatihan UMKM untuk para ibu-ibu BKMT se-Sulawesi Utara. Dirinya mengatakan pelatihan ini adalah bentuk komitmen Pemerintah untuk mendukung kemandirian ekonomi keluarga melalui pelatihan UMKM untuk Ibu-ibu. “Kami siapkan pelatihan UMKM untuk BKMT. Ini komitmen Pemerintah Provinsi Sulut dibawah kepemimpinan Pak Olly dan Pak Steven untuk mendukung kemandirian ekonomi keluarga melalui ibu-ibu.” jelasnya.
Program pelatihan UMKM untuk ibu-ibu ini disambut baik oleh Ketua Pengurus Wilayah BKMT Sulawesi Utara, Dra. Hj. Yasti Soepredjo Mokoagow. Ia berterima kasih kepada Dinas Koperasi dan UKM yang siap memfasilitasi Pelatihan UMKM untuk Ibu-ibu BKMT. Yasti juga berharap melalui Pelatihan UMKM, Ibu-Ibu BKMT dapat produktif dan mendukung peningkatan ekonomi daerah. “Kami berterima kasih dan mengapresiasi dukungan Pemerintah untuk BKMT. Semoga melalui pelatihan UMKM nantinya para Ibu-ibu BKMT bisa turut serta mendukung peningkatan ekonomi daerah.” jelasnya.
Dra. Hj. Fatlun Paputungan, salah satu peserta Rakerwil yang juga Ketua PD BKMT Bolaang Mongondow Utara mengaku siap untuk mengikuti Pelatihan UMKM yang nantinya akan diselenggarakan oleh PW BKMT Sulut berkolaborasi dengan Diskop UKM. Tak heran, pada Rakerwil ini Fatlun bersama jajaran dari Bolaang Mongondow Utara telah membawa produk UMKM hasil produksi Ibu-ibu BKMT berupa cemilan, tas, juga aksesoris. “Kami PD Bolmut siap mengikuti pelatihan UMKM. Hari ini kami membawa produk kami, berupa cemilan, tas, dan aksesoris. Semua hasil produksi ibu-ibu BKMT.” jelasnya. (F.A)
