Salah satu potongan ayat dalam surah Al-Qashas ayat 77, Allah SWT berfirman:
وَاَ حْسِنْ كَمَاۤ اَحْسَنَ اللّٰهُ اِلَيْكَ
“…dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu… “
Redaksi ayat ini tidak membatasi bentuk perbuatan baik apapun.
Berbuat baik saja, apapun itu meski hanya dengan menunjukkan wajah yang berseri-seri dan senyuman kepada orang lain.
Biasanya orang akan baik kepada seseorang saat ia juga memperlakukan orang lain dengan baik, ada harapan orang lain akan bersikap baik kepadanya, itu hal yang wajar saja.
Namun kadang realitanya tidak seperti itu. Sikap baik seseorang tidak dihargai, bahkan justru dibalas dengan keburukan. Hal tersebut tentu dapat menimbulkan kekecewaan. Al-Quran telah memberikan nasehat agar manusia tidak lagi merasa kecewa ketika perbuatan baik itu tidak dibalas dengan hal yang sama (agar ikhlas) dalam berbuat baik.
Perlu aksentuasi pada kalimat “sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu”. Nah, bagaimana Allah berbuat baik kepada hambaNya? Apakah Allah menuntut balasan kebaikan pula? Tentu tidak sama sekali.
Di sinilah poinnya, inilah nasehat agar ikhlas dalam berbuat baik, jangan pernah mengharap balasan kebaikan dari manusia, mengharaplah hanya kepada Allah.
Artinya dalam melakukan kebaikan hendaknya berdasar pada konsep ihsan. Dimana seseorang beribadah atau berbuat baik lainnya seakan-akan melihat Allah atau merasa Allah selalu melihatnya.
Jadi kebaikan yang dilakukan hendaknya berdasarkan ihsan kepada Allah, bukan didasarkan karena seseorang agar ia baik kepadanya.
Dengan menumbuhkan kesadaran demikian, seseorang tidak akan terpengaruh dengan sikap manusia setelah ia berbuat baik kepadanya.
Jika mereka membalasnya dengan hal yang sama, alhamdulillah. Tapi jika tidak, maka tidak perlu bersedih dan kecewa karena telah menyandarkan perbuatan baik yang dilakukannya hanya kepada Allah semata.
Allaahu a’lam
Selamat beraktivitas
Ya Allah, berilah kami ampunan, rezki, kesehatan, keselamatan, kesuksesan, dan kebahagiaan dunia-akhirat !
Sumber : WAG Tarjih, Tajdid dan Tabligh PWM SULUT
